Selasa, 17 September 2013

Halo si Nasi!

Halusinasi ini menggila. Pikiran konyol yang setiap hari menuntunku untuk melihat sosokmu pada setiap orang yang tampak sekelebat mata di depanku. Cukup membuat percaya jika kamu mengawasi. Ah, tentu saja konyol, itu pasti. Bahkan terkadang matahari pun enggan untuk terus bisa mengawasiku. Memang hanya halusinasi, ya, aku tekankan sekali lagi. Ha-lu-si-na-si. Mungkin aku merindukan matahari di malam hari dan bintang di siang hari. Tapi mereka satu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar